OKNUM PEGAWAI PU KUTIM TERTANGKAP NYABU

Sangatta – Seorang oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS)
berinisial AS (29) warga Jalan
Hidayatullah Gang Hikmah Desa
Teluk Lingga Kecamatan Sangatta
Utara, sejak Rabu 2 Januari tadi
mendekam dibalik jeruji Polres
Kutim karena terlibat menggunakan
sabu-sabu.
Kapolres AKBP Budi Santosa S.Ik
bersama Humas Polres Kutim AKP
Ketut Cakri serta pejabat polres
lainnya, Kamis (3/1) tadi
menerangkan, selain AS, tim Buser
Polres juga menangkap AA alias An
warga Jalan Panorama RT 2 Dusun
Swarga Bara Sangatta Utara.
Sedangkan, tersangka Wa kini
dalam pengejaran dan telah masuk
program DPO.
Kepada kami, Kapolres dan
Humas Polres Kutim menyebutkan,
dari tangan tersangka juga
diamankan sejumlah barang bukti
diantaranya sabu-sabu seberat 0,28
gram serta bong yakni alat untuk
menggunakan sabu-sabu serta
beberapa barang bukti lainnya.
“Tersangka AS dan An kini sudah
ditahan dan Wa masih dicari,
namun identitasnya sudah dimiliki
karenanya diimbau Wa sebaiknya
segera melapor saja,” kata
kapolres.
Menyinggung ancamanan terhadap
tersangka, Kapolres Budi Santosa
menyebutkan cukup berat yakni
hukuman penjara paling rendah dua
tahun. Namun ia mengakui,
persoalan hukuman tergangtung
hasil persidangan Pengadilan Negeri
Sangatta.
Dalam penjelasannya kepada Kami, Kapolres Kutim mengakui
kawasan Sangatta merupakan
daerah ideal untuk pemasaran obat
terlarang terutama jenis sabu-sabu
dan ekstacy, karenanya jajaran
Polres Kutim akan meningkatkan
pemberantasan guna menekan
penyalahgunaan obat terlarang di
Kutim.
Sementara itu Wabup Ardiansyah
Sulaiman yang juga Ketua BNK
Kutim menyesalkan masih adanya
oknum PNS yang terlibat
penggunaan obat terlarang. Kepada
Kami, ia menegaskan akan
menindak tegas dengan memberikan
sanksi terberat bagi oknum PNS
Pemkab Kutim yang terlibat obat
terlarang.(*/GWP)