info sangatta

info sangatta

Selasa, 05 Februari 2013

Belum Dibangun, Pujasera STQ Laris Polder Jadi Pusat Olahraga Air

SANGATTA. Meskipun belum dibangun,
namun peminat pusat jajanan serba ada
(pujasera) yang akan dibangun di lokasi
eks lapangan eks Seleksi Tilawatil Qur'an
(STQ), Sangatta Utara, ternyata diminati
banyak pedagang. Camat Sangatta Utara
Didi Herdiansyah mengatakan, meskipun
pendaftaran pedagang belum dibuka
resmi, tapi sudah puluhan pedagang yang
mendaftar.
"Penataan lapangan ini memang baru akan
dilakukan tahun ini. Tapi pedagang sudah
banyak yang daftar jualan disana. Apalagi,
karena akan dibatasi jumlahnya hanya 50
tenda karena itu, mereka berlomba
mendapatkan lokasi," katanya.
Disebutkan, lokasi dengan luas sekitar 1
hektare tersebut, akan dijadikan pusat
hiburan termasuk olahraga. Namun fungsi
utamanya tentu akan menjadi lokasi
terbuka hijau. Tapi nantinya disana akan
dibangun lapangan olahraga seperti
basket, voli dan lain-lain. "Kami yakin
nantinnya ini akan menjadi lokasi hiburan
utama di Sangatta," katanya.
Selain lokasi ini yang akan dijadikan
lokasi hiburan, lokasi baru yang akan
bererubah fungsi jadi lokasi hiburan dan
olahraga air adalah polder Dayung. Dimana
polder seluas 26 hektare ini, nantinnya
akan dijadikan sebagai pusat olahraga air.
"Kami akan menata lokasi ini menjadi
lokasi olahraga air, pemancingan dan lain-
lain. Meskipun nanti ada pujasera, namun
tak akan banyak agar tidak kotor," katanya.
Diakui, pemerintah akan membangun
beberapa tempat jadi lokasi hiburan dan
olahraga karena Sangatta masih minim
lokasi hiburan, terutama untuk anak-anak.
Sebelumnya, Wakil Bupati Kutim
Ardiansyah Sulaiman mengatakan,
Sangatta sebagai kota yang akan terus
bertumbuh, harus membangun dengan
mempertimbangkan lingkungan,
khususnya daerah terbuka hijau yang bisa
bermanfaat untuk hiburan dan tempat
bermain anak-anak. Salah satu lokasi yang
akan disulap jadi lahan terbuka hijau dan
tempat hiburan adalah lapangan.
"Lapangan ini akan dibangun untuk tempat
hiburan, terutama untuk lokasi bermain
anak-anak. Karena salah satu syarat kota
layak anak adalah adanya lokasi tempat
bermain anak yang cukup," jelas beberapa
hari lalu.
Menurut dia, untuk tahap awal
pembenahan dilakukan dengan memasang
paving blok di seluruh wilayah lapangan
tersebut. Kemudian juga akan dibangunkan
fasilitas arena bermain anak dan fasilitas
olahraga. Sementara untuk menarik minat
masyarakat, Wabub, juga akan disiapkan
tenda khusus jajanan kuliner khas
Sangatta. Dengan begitu, selain menjadi
wahana hiburan baru bagi masyarakat,
kawasan itu dapat juga menjadi pusat
jajanan di wilayah Sangatta.
Ardiansyah mengakui, selama ini lapangan
eks STQ tidak lagi digunakan secara
optimal. Hanya pada saat ada kegiatan
besar tertentu saja baru dimanfaatkan.
Padahal, dulunya lapangan itu merupakan
lapangan yang digunakan untuk aktivitas
berbagai kegiatan Pemkab Kutim, sebelum
pindah ke Kantor Bupati di Kawasan
Kompleks Perkantoran Bukit Pelangi.(jn/
agi)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar